kan lagi sebel sama Rina.” Hanya sebentar saja Rina menyambut uluran tangan Shasa. Selanjutnya ia mengembangkan tangannya dan memeluk Rara yang sudah berjongkok dihadapannya. Dua kecupan pun mendarat di kedua pipi Rara. Kakak“ Shasa dicium juga dong..” kata Shasa. Rina tersipu dan menggelengkan kepalanya. Tangannya yang kecil mengusap pipi Rara. Enak“ ya, Ra, punya adik..” Shasa berkata sambil tersenyum simpul. Iya“.. iyaaaaa..” kata Rara sambil kemudian mencium Rina. Jadi“.. gak sebel lagi kan?” ledek Shasa. Uhh“.. kamu ini meledek terus,” dengan gemas Rara menggelitik Shasa yang segera lari menghindar. Kalau Rara sudah menggelitik, lebih baik kabuuuurr…
ADIK KU TERSAYANG bagian 3
publish on: Sabtu, 24 September 2011
Jangan“ sampai lupa menyampaikan titipanku buat Rina,” pesan Shasa sambil berjalan keluar kelas. Iya“,” lagi-lagi Rara menjawab pendek Jangan“ dimakan loh..,” kata Shasa lagi. Iyaaaa“…” kali ini Rara menjawab dengan gemas. Beberapa siswa yang kebetulan berdekatan dengan mereka berdua saat turun tangga menoleh ke arah mereka dengan pandangan heran. Eh“, eh, eh.. jangan marah gitu dong..” cekikik Shasa. Habis“.. dari tadi yang diingat-ingat kok Rina terus..” sambil cemberut Rara berkata. Di“ rumah Ibu lebih memerhatikan Rina, di sekolah kamu ngomongin Rina terus..” Habis“.. Rina itu lucu banget sih..” kata Shasa. Ia tak dapat menahan tawanya melihat Rara yang cemberut hingga pipinya menggembung. Di ujung tangga langkah mereka terhenti. Seorang anak kecil berdiri di pinggir aula sekolah, sambil melambai- lambaikan tangannya ke arah mereka. Rinaaaa“…,” panggil Shasa sambil balas melambai dengan semangat. Kok“ malah kamu yang dadah- dadah sama Rina sih? Rina kan manggil aku bukan kamu,” kata Rara heran. Biarin“,” jawab Shasa sambil berjalan menyongsong Rina. “Kamu
kan lagi sebel sama Rina.” Hanya sebentar saja Rina menyambut uluran tangan Shasa. Selanjutnya ia mengembangkan tangannya dan memeluk Rara yang sudah berjongkok dihadapannya. Dua kecupan pun mendarat di kedua pipi Rara. Kakak“ Shasa dicium juga dong..” kata Shasa. Rina tersipu dan menggelengkan kepalanya. Tangannya yang kecil mengusap pipi Rara. Enak“ ya, Ra, punya adik..” Shasa berkata sambil tersenyum simpul. Iya“.. iyaaaaa..” kata Rara sambil kemudian mencium Rina. Jadi“.. gak sebel lagi kan?” ledek Shasa. Uhh“.. kamu ini meledek terus,” dengan gemas Rara menggelitik Shasa yang segera lari menghindar. Kalau Rara sudah menggelitik, lebih baik kabuuuurr…
kan lagi sebel sama Rina.” Hanya sebentar saja Rina menyambut uluran tangan Shasa. Selanjutnya ia mengembangkan tangannya dan memeluk Rara yang sudah berjongkok dihadapannya. Dua kecupan pun mendarat di kedua pipi Rara. Kakak“ Shasa dicium juga dong..” kata Shasa. Rina tersipu dan menggelengkan kepalanya. Tangannya yang kecil mengusap pipi Rara. Enak“ ya, Ra, punya adik..” Shasa berkata sambil tersenyum simpul. Iya“.. iyaaaaa..” kata Rara sambil kemudian mencium Rina. Jadi“.. gak sebel lagi kan?” ledek Shasa. Uhh“.. kamu ini meledek terus,” dengan gemas Rara menggelitik Shasa yang segera lari menghindar. Kalau Rara sudah menggelitik, lebih baik kabuuuurr…
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
masih 0 komentar untuk ADIK KU TERSAYANG bagian 3
Posting Komentar